Salam Akuarium.....
Beberapa orang yang ingin memiliki akuarium terkadang
kebingungan memilih sistem filter yang cocok untuk akuarium yang dimiliki. Ada
beberapa system filtrasi yang harus diketahui, agar kita tidak bingung lagi
saya akan menjelaskan beberapa system filtrasi seperti ulasan di bawah ini :
1.
Hang On Back/ Sistem filter Hang on
Hang on back/sistem filtrasi gantung yang biasanya adalah
membeli 1 paket filter dengan water pump nya sekaligus. Kelemahan filter ini
adalah berukuran/berkapasitas kecil yaitu 25-100liter saja, dan biasanya
diletakkan menggantung di kaca akuarium. Keuntungan dari system filtrasi ini
adalah tidak memakan tempat di dalam akuarium kita. Jika akuarium kita
berukuran nano hingga sedang menggunakan sistem filtrasi ini akan lebih efisien
dan efektif karena ukuran akuarium kita kecil. Harga nya bervariasi mulai
40-ratusan ribu rupiah. Ada harga ada kualitas dan kapasitas water pump nya dengan harga yang tinggi ada fitur tambahan yaitu UV sterilizer.
2.
Boxed filter
Boxed filter biasanya dijual sepaket dengan water pump nya, tipe
boxed filter biasanya diletakkan membentang di atas akuarium. Digunakan untuk
akuarium berkapasitas 25-100liter. Kelemahan sistem filtrasi ini adalah sama
dengan filter hang on back. Kelebihan pun sama dengan sistem hang on back,
namun untuk nilai estetika jangan berharap dari sistem filtrasi ini, karena
untuk sistem filtrasi ini box filter diletakkan di atas akuarium kita, sehingga
jika dilihat dari sudut pandang manapun akuarium kita jadi terlihat lebih
buruk, apalagi bau yang disebabkan kotoran kotoran yang tertampung di box
tercium amis, sehingga kita harus sering melihat tampungan kotoran jika sudah
terlalu kotor kita bisa mengganti kapas dengan yang baru, mengganti karbon
aktif dengan yang baru. Harga sepaket box filter dengan water pump nya adalah
45-90ribuan ada harga ada kualitas dan kapasitas water pump.
3.
Canister Filter
Bentuk dan Ukuran Canister Filter
Sistem Canister Filter
Canister filter adalah sistem filtrasi dengan menggunakan
tempat/box/tabung yang kedap udara, sistem ini sering digunakan para aquaris
untuk menjernihkan air mereka, karena dinilai efisien dan sangat efektif untuk
membersihkan dan mensirkulasi air dalam akuarium mereka. Kelebihan dari sistem
ini adalah kapasitas akuarium mulai dari sedang hingga besar sekitar
100liter-250liter. Canister filter dijual tidak dengan water pump nya, karena
di dalam nya tidak ada ruang untuk meletakkan water pump nya. Kelebihan nya
sudah pasti lebih bersih disbanding tipe lain, kelemahan nya adalah membutuhkan
tempat ekstra karena tipe canister adalah tipe filter external dan terkadang
setelah beberapa lama dipakai sistem canister juga akan rusak dengan ditandai
air merembes keluar dikarenakan karet sudah tua, dan sulit untuk membeli
karetnya, karena tiap merk dan tipe memiliki banyak perbedaan baik dari bentuk
dan kapasitas karetnya. Untuk harga nya berkisar antara 250ribuan hingga jutaan
rupiah. Nah lo… sesuaikan semua kebutuhan filtrasi anda dengan uang yang anda
miliki ya…...
4.
Sump filter
Yang ini nih yang bikin saya greget dan semangat, yaitu
menggunakan sump atau sistem filtrasi menggunakan akuarium tambahan yang
diletakkan di bawah akuarium utama. Dan tentunya perlu ditambahkan beberapa sekat
baik dari kaca maupun akrilik/palastik dengan ketebalan dan kelenturan tertentu.
Untuk sistem filtrasi ini sudah pasti lah makan tempat, lebih mahal sedikit
dibandingkan hang on atau box tapi masih lebih murah dari canister filter. Karena
akuarium nya beli yang ukuran 25 liter sudah cukup… dan berikan sekat2 total
harganya pun paling hanya 200ribu-280 ribu kalo ditambah dengan water pump, karbon aktif sama bioball nya
untuk batuan bias cari lah di sungai terdekat gratis kok, batuan dari ukuran
besar hingga sedang tapi jangan batu akik ya?ntar dicomotin mertua loh bagi
yang udah punya istri/suami…. Hehehehe kalo saya sih jomblo tapi normal lah…. Hahaha
gila lu ndro… lanjut ke topik hidayat eh salah…. Topik utama maksudnya… maklum lah capek ngetik
sambil mikir materi… Oke urutan untuk penataan sistem filtrasi ini adalah pada
sekat pertama saat air masuk dari tank kita kasih batuan yang ukurannya besar, setelah
batu batuan ukuran besar itu pada sekat berikutnya bisa kita beri bioball lalu
karbon aktif di sekat berikutnya batuan yang lebih kecil, sekat terakhir adalah
karbon aktif lagi, di sini saya tidak gunakan kapas saring karena kapas saring
terkadang terlalu kecil seratnya ditakutkan air dari akuarium utama turun terus
tapi water pump menyedot dari sump terhambat kotoran yang menumpuk di kapas
filter sehingga terjadi peluberan…lah bahasa mana lagi tuh bro???wkwkwkwk suka
suka saya… yang bikin beda dari blog ane kan itu gan …
Okeh…. Selesai dah bahasan kita kali ini…. Di next posting
saya akan membagikan cara membuat filter sendiri, jenis filter nya tapi cuma sump sama canister, dan tentunya ditambah foto foto yang gak bakal
bikin bingung beserta skema yang saya buat sendiri.
Semoga bermanfaat ya buat kita dan semoga bisa membukakan
hati kita untuk niat berkarya… Maaf jika ada kesalahan tulisan/menyinggung,
mohon kirim kritik dan saran/keingin tahuan para pembaca di bagian komentar
atau bisa hubungi langsung di BBM : 52578E60 atau sms/telpon juga boleh :
089668295195/081225660331 fast respon kalo lagi ada pulsa… hahahaha maklum lah
blogger amatiran… bbm on terus kok… dijamin fast respon kalo bbm.
***Oke Akhir Kata Salam
Akuarium***